Instrumen di pesawat
terbang terbagi menjadi 2 macam yaitu:
1) Engine Instrument.
2)
Fuel Insterument.
1).
Engine Instrument.
Pada setiap engine
pesawat terdapat instrument-instrument untuk memonitor atau menditeksi
kerusakan pada engine dan di namakan engine instrument. Di dalam engine
instrument terdapat:
A. Engine
Gas Temprature.
B. Engine
Tachometer.
C. Engine
Oil Pressure.
D. Engine
Oil Temprature.
A.
Engine
Gas Temperature
Thermoelectric thermometer berperan
sangat penting dalam memonitoring bagian penting dalam componen dari air-cooled
piston engine dan turbine engine ketika beroprasi di temperature yang tinggi.
Engine Gas Temprature mengindikasi
temprature dari engine exhaust gas. Digunakan untuk mengindikasi temperature
dalam derajat celsius dan derajat fahrenheit.
Pic. Engine Gas Temperature Indicator.
B.
Engine
Tachometer
Engine Tachometer digunakan untuk
mengindikasi jumlah dari putaran dari crankshaft atau turbin shaft dari setiap
engine. Engine tachometer ini digunakan untuk indikator RPM (Revolution Per
Minute).
Pic.
Engine Tachometer.
C.
Engine
Oil Pressure
Tekanan dari engine dapat ditunjukkan di
Engine Oil Pressure indicator.PSI (Pound Square Inch) adalah satuan yang
digunakan untuk pressure indicator pada Engine Oil Pressure.
Pic. Engine Oil Pressure Indicator.
D.
Engine
Oil Temprature
Engine Oil Temprature
yang biasa kita kenal dengan Engine Gas Temprature indicator. Kedua indikator
ini mengindikasi temperature dan digunakan sama seperti alat pengukur. Perbedaanya
adalah indikator pengukur dari engine oil lubrication temprature.
Pic. Engine Oil
Temperature Incicator
2)
Fuel
Instrument.
Fuel sanagat kritis
bagi pilot yang menerbangkan pesawat. Sampai saat ini fuel di monitor dengan
indicator, indiocator pada fuel dibagi menjadi:
a. Fuel
Level Indicator.
b. Fuel
Preessure Indicator.
c. Fuel
Flow Rate Indicator.
a).
Fuel Level Indicator.
Sistem
ini kadang kala disebut dengan capacitor liquid-level indicating sistem. Sistem
ini diukur dari berat dan volume. Volume akan berubah jika temperature berubah,
dan berat tidak berubah disaat temperature berubah. Pengukur kapasitor
ditunjukkan oleh kualitas tank dalam pounds,
Pic.
Fuel Quantity Indicators
b).
Fuel Pressure Indicator
Tekanan indikator fuel oleh Fuel Pressure
Indicator akan terjadi jika fuel pump sistem pada kondisi laik atau bagus.
Indikator tekanan seharusnya mengelilingi rated pressure dari fuel pump sistem.
Pic. Fuel Pressure Indicators
c).
Fuel Flow Rate Indicators
Fuel
Flow Rate Indicators mengindikasikan jumlah fuel consummation ( pemakaian )
oleh engine. Ketika indikasi menunjukkan nilai tinggi, maka makin banyak fuel
yang di pakai ( consummation ).
Pic. Fuel Flow Rate Indicators
Tidak ada komentar:
Posting Komentar